Chelsea Gagal Menang, Pochettino Ambil Hikmahnya
Chelsea ditahan imbang 2-2 oleh Arsenal meski sempat memimpin dua gol. Manajer The Blues, Mauricio Pochettino menyesali kegagalan timnya mengamankan tiga poin di kandang sendiri.
"Saya pikir kami kehilangan dua poin. Kami kecewa tapi kamu tak bisa mengubah analisis dan penilaian terhadap laga ini. Kami tampil sangat kompetitif melawan tim yang sangat bagus dan hampir memenangi Premier League musim lalu," ujar Pochettino kepada BBC.
"Kami adalah tim yang berisi banyak pemain muda dan saya pikir cara kami bermain sungguh membanggakan, tapi kami kecewa karena setelah 77 menit ketika kami kebobolan gol pertama, saya pikir kami tampil lebih baik. Kami mengontrol laga, bermain baik, dan tampil mendominasi."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Namun ketika kamu kebobolan, maka akan ada risiko. Benar bahwa kami kecewa, namun kami harus mengambil sisi positifnya. Saya ingin melihat para pemain sedih karena kami kehilangan dua poin. Kami berada di arah yang tepat. Penting untuk menunjukkan kami bisa bersaing di level ini," jelas pelatih asal Argentina tersebut.
Bermain di Stamford Bridge, Sabtu (21/10/2023) malam WIB, penalti Cole Palmer di menit ke-15 dan tembakan lob cantik dari Mykhailo Mudryk di menit ke-48 sempat membuat Chelsea di atas angin. Sekilas, kemenangan tampak sudah di depan mata.
Namun miskomunikasi di lini belakang yang berujung gol Declan Rice di menit ke-77 menjadi titik balik Arsenal. Tim asuhan Mikel Arteta sukses memanfaatkan situasi dan akhirnya mencetak gol kedua lewat Leandro Trossard di menit ke-84 demi mencuri satu poin.
Hasil ini membuat Arsenal menempel ketat Manchester City di puncak klasemen sementara Liga Inggris musim ini dengan 21 poin, hanya kalah selisih gol. Sedangkan Chelsea