Celtic Diperkuat Pemain Israel, tapi Fansnya Dukung Palestina

Fans Celtic menyerukan dukungan untuk Palestina dalam konflik di Timur Tengah. Di satu sisi, ada pemain Israel yang saat ini membela klub Skotlandia itu.

Dukungan suporter Celtic buat Palestina terlihat saat timnya menjamu Kilmarnock dalam lanjutan Liga Premier Skotlandia awal bulan ini. Kelompok fans Celtic, Green Brigade, membentangkan banner raksasa dengan pesan untuk Palestina.

"Bebaskan Palestina" dan "Kemenangan atas Perlawanan," tulis dalam banner yang membentang di Celtic Park itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Green Brigade bahkan menyerukan anggotanya untuk menghijaukan Celtic Park dengan bendera Palestina saat laga Liga Champions. The Hoops dijadwalkan menjamu Atletico Madrid pada 26 Oktober 2023.

"Ketika genosida terhadap warga Palestina semakin meningkat, kami sekali lagi menyerukan dukungan Celtic untuk dengan bangga membela rakyat Palestina," begitu isi pernyataan resmi Green Brigade.

"Pada 25 Oktober v Atletico Madrid, kami mendorong semua fans untuk mengibarkan bendera nasional Palestina. Tindakan solidaritas kecil ini membawa arti penting bagi mereka yang saat ini menjadi sasaran pengeboman tanpa pandang bulu dan penderitaan yang tak terbayangkan karena hal ini membuat mereka sadar bahwa mereka tidak sendirian."

Liel Abada, Penggawa Celtic dari Israel

Dukungan fans Celtic untuk Palestina rupanya berdampak pada Liel Abada. Dia adalah winger Celtic yang berasal dari Israel yang notabene musuh militan Palestina, Hamas.

Abada hanya bisa menyaksikan konflik yang terjadi di negaranya dari layar kaca. Dia diklaim menerima pesan-pesan kasar dari masyarakat Israel setelah fans Celtic menggelorakan dukungan untuk Palestina.

Manajer Celtic, Brendan Rodgers, menyebut Abada sudah berbicara