Barcelona Terancam Tak Bisa Daftarkan Pemain!

Barcelona kembali menghadapi masalah pelik jelang LaLiga 2023/2024 bergulir. Ini terkait registrasi pemain baru Los Cules. Duh!

Sejak Pandemi Covid-19, Barcelona memang dilanda krisis keuangan yang tak kunjung selesai. Utang yang menumpuk membuat manajemen harus 'gali lubang tutup lubang' demi menjaga tim tetap kompetitif.

Musim lalu, Barcelona sampai harus menjual beberapa asetnya, yang disebut tuas ekonomi, agar mendapatkan pemasukan dalam jumlah besar, salah satunya untuk mendaftarkan pemain.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah satu penjualannya adalah Barca Studio ke dua pembeli, Socios.com (24,5%) dan Orpheus Media (24,5%). Barca menjual sekitar 49 persen konten yang dihasilkan klub kepada kedua pihak itu.

Sayangnya dalam perjalanan, Socios dan Orpheus meminta manajemen meninjau ulang lagi kontrak kerjasamanya. Alhasil Barcelona harus mencari calon pembeli lain yang lebih kredibel.

Tidak cuma itu, Barcelona juga terancam gagal menjalin kerjasama dengan salah satu perusahaan Jerman yang berniat membeli hak Barca Studio sebanyak 16 persen dengan nilai 65 juta euro.

Kehilangan pemasukan sebanyak itu lantas merugikan Barcelona. Sebab dengan aturan Salary Cap yang ketat dari LaLiga, Barcelona kini cuma bisa mendaftarkan 13 pemain untuk musim 2023/2024!

Gavi yang sempat dipermasalahkan statusnya memang sudah bisa didaftarkan usai menang perkara di pengadilan. Tapi, beberapa pemain yang juga mendapat kontrak baru seperti Ronald Araujo, Sergi Roberto, dan Marcos Alonso tidak bisa diregistrasi.

Ini juga berlaku untuk tiga pemain baru Barcelona, Ilkay Guendogan, Inigo Martinez, dan Oriel Romeu. Alhasil, Barcelona akan mempercepat proses negosiasi penjualan Ousmane Dembele ke Paris Saint-Germain dengan banderol 50