Ban Kapten Marcos Rojo Dicopot Sebulan Usai Tendang Kepala Lawan
Marcos Rojo dapat hukuman dari Boca Juniors, klubnya sendiri, usai insiden tendang kepala lawan dalam Superclasico. Ban kaptennya dicopot sebulan.
Insiden tekel tinggi Rojo itu terjadi ketika Boca berhadapan dengan River Plate pekan lalu. Rojo mengangkat kaki kelewat tinggi sehingga mengenai kepala Nicolas De la Cruz-nya River Plate. Ia pun dapat kartu merah.
Superclasico Argentina itu, yang menghadapkan dua seteru abadi di Argentina, berakhir 1-0 buat kemenangan Boca. Tapi Marcos Rojo kemudian dihadapkan dengan dua hukuman buah dari kartu merah akibat tendangannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Yang pertama adalah larangan bermain satu laga dari Federasi Sepakbola Argentina. Ia sudah absen ketika Boca menang 1-0 lawan Lanus.
Hukuman kedua buat bek 32 tahun itu datang dari klubnya sendiri. Marcos Rojo tidak boleh memakai ban kapten Boca Juniors satu bulan ke depan.
Menurut Daily Star, hukuman itu memang sudah dicanangkan oleh pelatih Boca Hugo Ibarra di ruang ganti timnya.
Rojo sendiri mengaku larut dalam emosi ketika menjelaskan insiden tendangannya. "Itu tak mengusikku. Begitulah laga-laga Superclasico, terkadang sedikit lewat batas."
Rojo mulai membela Boca Juniors sejak Februari lalu. Sebelumnya ia bermain untuk Manchester United dan sempat dipinjamkan ke klub Argentina lain, Estudiantes, pada tahun 2020.
Yang menarik, sebut SportBible, Marcos Rojo tidak pernah mendapat satu kartu merah pun selama tujuh tahun berseragam Man United dalam mencatatkan tak kurang dari 122 penampilan.