Atletico Bikin Kesalahan Besar, tapi Pede Balikkan Keadaan

Atletico Madrid dikalahkan Inter Milan 0-1. Pelatih Atletico Diego Simeone mengatakan, timnya kalah karena membuat kesalahan tapi masih percaya diri bisa lolos.

Los Colchoneros menantang Inter di Giuseppe Meazza pada leg I babak 16 besar Liga Champions. Atletico sempat membuat frustrasi Nerazzurri selama hampir 80 menit.

Namun, pemain pengganti Marko Arnautovic muncul sebagai pembeda. Diawali dari sukses Nicolo Barella merebut bola di lapangan tengah, Lautaro Martinez menggiring bola ke arah gawang. Sepakan Lautaro dimentahkan Jan Oblak. Bola liar disambar Arnautovic untuk diselesaikan dengan sepakan kaki kiri ke sudut bawah gawang.

Untuk maju ke perempatfinal Liga Champions, Atletico butuh kemenangan dengan selisih minimal dua gol saat gantian menjamu Inter Milan di Metropolitano. Sedangkan La Beneamata akan lolos asal tidak kalah di leg kedua.

"Kami nyaris mendapatkan sesuatu dari sini. Kami membuat sebuah kesalahan besar, dan mereka memaksimalkan dengan mencetak golnya," ungkap Simeone kepada Sky Sports.

"Mereka juga memanfaatkan situasi-situasi lain ketika kami kehilangan bola di lapangan tengah. Namun, secara keseluruhan kami bermain seperti yang kami inginkan, menutup sebagian besar serangan mereka dan menciptakan peluang kami sendiri."

"Kami kalem, kami menuju leg kedua dan lihat saja apa yang akan terjadi. Yang penting itu kami memperbaiki operan kami, berhenti kehilangan bola di mana mereka bisa melukai kami di serangan balik."

"Namun, saya masih percaya Atletico bisa membalikkan keadaan. Sekarang kami fokus ke Almeria dulu, dan kami masih punya beberapa pertandingan sebelum menghadapi Inter lagi," lugas Simeone.